Makassar, ddi.or.id.– Waketum PB DDI, Anregurutta Helmy Ali Yafie menegaskan bahwa “DDI itu organisasi gerakan pendidikan” hal itu diutarakannya ketika membawakan sambutan dalam rangka pelantikan Pengurus Daerah DDI Bantaeng yang bertempat di Aula Muzdalifah Asrama Haji Sudiang Makassar, Jum’at (21/05.2025).
Baca juga: DDI Patobong Terima Bantuan Kakanwil Kemenag
Puang Helmy, sapaan akrabnya, melanjutkan bahwa “DDI hadir di tengah-tengah masyarakat itu adalah respon atas diskriminasi pendidikan di masa penjajahan, bertujuan untuk pemerataan pendidikan, semua orang harus mendapat akses pendidikan dengan mudah dan terjangkau, bila perlu tak berbiaya.”
“Yang kedua, adalah respon atas gerakan puritanisme, yang suka membid’ah-bid’ahkan itu. agar masyarakat yang sudah terdidik terpelajar ini mampu mengadvokasi yang lemah, baik secara mental maupun materi agar mereka berdaya, bisa mandiri dan punya daya untuk berdiri di atas kaki sendiri, bisa membangun ekonominya dengan sendirinya.”
Pelantikan PD DDI Bantaeng ini terasa istimewa karena dihadiri oleh jajaran Pengurus Besar DDI. Selain Anregurutta Wakil Ketua Umum, hadir juga Sekretaris Jenderal PB DDI, GUrutta Prof. H. M. Suaib Tahir, Lc, MA.
Baca juga: Akses Kitab-kitab Karya AG Abdurrahman Ambo Dalle
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Wilayah DDI, Gurutta Prof. Dr. H. Andi Aderus, Lc, MA, yang didampingi oleh beberapa pengurus wilayah.
Ratusan warga DDI yang terdiri dari jajaran pengurus besar, pengurus wilayah seluruh Indonesia, pengurus daerah, perwakilan pondok pesantren, perguruan tinggi dan ma’had aly serta perwakilan badan-badan otonom dalam rangka menghadiri Musyawarah Kerja Nasional DDI 2025 di kompleks Asrama Haji Sudiang.
Kegiatan yang diagendakan pelaksanaannya akan berlangsung selama 3 hari ini akan mengevaluasi hasil program kerja yang dicanangkan pada Mukernas 2022 di Parepare lalu. Di samping itu juga, akan ditetapkan berbagai persoalan krusial yang masih mendera organisasi.
Baca juga: Mahasiswa STAI DDI Parepare Jadi Delegasi SMI
Semoga Musyawarah Kerja Nasional ini bisa mencanangkan program-program mercusuar yang diharapkan bisa membawa perkembangan yang baik bagi seluruh warga DDI dan masyrakat pada umumnya.
Informasi yang dihimpun dari panitia, tak kurang dari 300an orang yang sudah terdaftar dan terlihat menyemut di sekitar Aula Mina Asrama Haji Sudiang Makassar.