Malas
Suf Kasman
Malas sering dikaitkan dengan sifat negatif, yaitu ketika seseorang tidak mau melakukan suatu apa² padahal mampu lahir batin.
Malas shalat tarawih,
Malas ikut pengajian,
Malas pergi buka bersama.
Malas bangun shalat subuh.
Malas dan malas..
Pernah terjadi dalam sebuah kompleks perumahan, warga kaget dan geger gara-gara seseorang mengumandangkan adzan di masjid pkl 9 pagi.
“Loh kok azan pagi-pagi begini, siapa sih yang kurang ajar itu”?
Mengganggu kenyamanan penghuni saja. Kata salah seorang warga.
Pekikan azan eksentrik itu betul-betul merisaukan ketenangan warga. Sungguh, mengacau stabilitas warga kompleks.
Jangan-jangan ini sebuah tarekat baru lagi. Gerutu yg lain.
Ini pasti bukan NU, bukan juga gol. Muhammadiah.
Kontan saja orang-orang di kompleks berdatangan ke arah tempat keluarnya suara menggelegar di masjid itu. Sambil menunjukkan kemarahan mirip kucing beranak terinjak ekornya.
Hadir Daeng Kulle, Ambo Tuwo, La Ruse’, Wa’ Mina, I Remmi’.
Mirip demo 212 yang kurang teratur.
Berhubung suara azan terlalu mengusik, semua aktivitas mereka hentikan untuk datang ke masjid.
Tak terkecuali hangat-hangatnya senam kebugaran maumere. Terpaksa berhenti dulu berjingkrak-jingkrak ke kiri.. ke kiri.. ke kanan.. ke kanan.. ke samping mesa’ talleppo ko tembo’e.
untuk siap-siap memberi tendangan finality.
Sekompleks langsung ngerubutin muadzin.
“Pak Doja…!!! Teriakan orang-orang permukiman.
Terlalu lancang kamu ini, kok adzan jam 9 pagi bikin kacau aja.
Aliran apa kamu ini?
Seketika itu, pak Doja masjid memberi jawaban mengejutkan:
” Bapak²/Ibu², Justru kalian yang aneh dan gendeng.
Masak saya adzan waktu subuh kalian tidak datang…
Eh ketika saya adzan jam 9 pagi, malah kalian pada datang!
Tanranna Sisele’ ota’ loppoe na ota’ beccu’e.
Kalau bgt, mulai besok datang yah, jangan malas untuk berjamaah Subuh!
Muduppa!
Bagaimana bisa meraih pangkat Muttaqin di bulan Ramadhan, berjuang melawan rasa malas saja tak mampu pergi shalat Subuh di masjid.
Bercita-cita masuk surga, tapi berangkat shalat Subuh malas-malasan?
Ini bukan zamannya lagi bro!
Claro, 11 Ramadhan 1446 H.