
Makassar, ddi.or.id.– Gurutta Ketum dalam kunjungan beberapa hari sebelum seremoni serah terima wakaf, menyampaikan bahwa di lokasi wakaf ini nantiinya akan bangun perguruan tinggi yang akan konsen pada persoalan Al-Khitab Ad-Diniy yang direncanakan dalam bentuk program.
Perencanaan itu dituangkan ke dalam empat poin berikut:
- Pusat pemikiran Ahlu Sunnah wal Jama’ah.
- Pusat Pemikiran Islam Nusantara
- Pusat Pembangunan Islam Hadari
- Pusat penelitian masyarakat madani.
Baca juga: DDI Terima Wakaf 1,4 Hektar
Dalam taushiyahnya ketika menjadi pengisi acara penutup seremoni serah terima wakaf pada Jum’at (09/05/2025) kemarin menuturkan bahwa “kita semua sudah paham bahwa harta kita yang sesungguhnya hanyalah yang kita titipkan di jalan Allah Swt melalui jalur wakaf, infaq dan sedekah ini. Inilah kekayaan Ustadz Yahya yang sesungguhnya, yang lain itu hanya harta warisan untuk keluarga dan anak-anaknya.”
“Insya Allah, semoga kita semua bisa menjadi saksi atas kebaikan ini, dan setelah ini kita akan berdiskusi apa dan bagaimana lokasi ini dikembangkan. Namun yang pasti lokasi ini akan menjadi lokasi Pusat Pemikiran Ahlu Sunnah wal Jama’ah atau pengembangan keilmuan dan perguruan tinggi DDI, Jami’ah Darid Da’wah wal Irsyad Lil Khithab Ad-Diniy.”
Baca juga: PB-PW DDI Sulsel Ngopi Bersama
Sebagai informasi, Darud Da’wah wal Irsyad (DDI) menerima tanah wakaf seluas 1,4 hektar di dalam wilayah administratif Kota Makassar yang terletak di bilangan Kelurahan Manggala Kecamatan Manggala, pada Jum’at (09/05/2025).
Sebidang tanah tersebut diwakafkan oleh H. M. Yahya Ahmad sekeluarga dan diterima oleh Ketua Umum Pengurus Besar Darud Da’wah wal Irsyad, Anregurutta Prof. Dr. H. A. Syamsul Bahri A. Galigo, MA.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar Ustadz H. Irman, S.Ag., MM, beserta jajaran, Wakil Ketua Umum PB DDI, Anregurutta H. Helmy Ali Yafie, Ketua Umum PW DDI Sulawesi Selatan, Prof. Dr. H. Andi Aderus, Lc, MA, Ketua Pimpinan Pusat Permata DDI, Dr. Hj. Nurlaelah Abbas, MA, Ketua Ummahat DDI, Hj. A. Besse Zulfa, Ketua Permata DDI Wilayah Sulawesi Selatan, Hj. Rosnadi Akil beserta jajaran, dan dimeriahkan oleh seluruh pembina dan santri Pondok Pesantren DDI ABRAD Makassar.